Sabtu, 07 Juli 2012
Tank Leopard 2
Tag
AGKATAN DARAT
Leopard 2 adalah tank tempur utama (main battle
tank, MBT) Jerman yang dikembangkan oleh Krauss-Maffei pada awal 1970-an dan
mulai digunakan pada 1979. Leopard 2 menggantikan Leopard 1 sebagai tank tempur
utama Angkatan Darat Jerman (West German Army). Beragam versi telah digunakan
oleh Angkatan Darat Jerman dan di 12 negara Eropa lainnya, beberapa dari luar
Eropa. Lebih dari 3,480 Leopard 2 telah diproduksi. Leopard 2 pertama kali
digunakan Angkatan Darat Jerman pada Perang Kosovo serta pasukan Kanada dan Denmark
yang tergabung dalam ISAF di medan tempur Afghanistan.
Meski Leopard 1 mulai digunakan pada 1965, versi
yang persenjataannya diperberat yakni meriam Rheinmetall L44 120 mm memang
dipertimbangkan untuk menyaingi disain tank Uni Soviet, namun kemudian
dibatalkan setelah ada proyek bersama dengan Amerika Serikat yakni
"super-tank" MBT-70. Tank MBT-70 memang merupakan disain yang
revolusioner, tetapi mengingat biayanya yang sangat mahal, Jerman mengundurkan
diri dari proyek ini pada 1969.
Pada 11 December 1974 pemerintah Jerman dan Amerika
Serikat menandatangani sebuah Memorandum of Understanding tentang kemungkinan
dilaksanakannya kerjasama produksi MBT baru setelah Amerika Serikat membeli dan
melakukan penelitian terhadap prototip lambung nomer 7 pada 1973. Dengan
melihat pengalaman perang Yom Kippur memang diperlukan sebuah lapisan pelindung
baja yang kualitasnya lebih baik pada prototip-prototip ini, yakni dengan
menggunakan lapisan baja yang sangat miring. Kelas kendaraan ini meningkat
menjadi enapuluh ton. Prototip Kubah Nomer 14 diubah bentuknya menjadi lebih
gemuk untuk mencoba konfigurasi lapisan baja yang lebih baru,sebagai akibat
digunakannya lapisan pelindung baja berperforasi yang vertikal. Kubahnya
menjadi lebih luas daripada kubah Leopard 1 karena adanya ruang penyimpanan
amunisi yang lebih besar di bagian belakang. Leopard 2 sudah menggunakan
lapisan baja pelindung berperforasi perforated armour, dan bukan Chobham
armourseperti yang pernah diklaim sebelumnya. PT-14 menggunakan meriam 120 mm
Rheinmetall yang dipakai juga oleh tank Amerika Serikat M1 Abrams. Kemudian
dipesan juga dua prototip lambung baru dan tiga tipe kubah, satu kubah (PT-20)
dilengkapi meriam 105 mm dengan sistem kontrol penembakan fire control system
Hughes, PT-19 dengan sistem kontrol penembakan yang sama, tetapi bisa ditukar
dengan meriam Rheinmetall 120 mm (yang memang diganti oleh pihak Amerika
Serikat), dan satu lagi (PT-21) dengan sistem kontrol penembakan buatan
Hughes-Krupp, Atlas Elektronik EMES 13, yang mengendalikan meriam 120 mm.
Spesifikasi
Berat :
62,3 ton
Panjang :
997 m (39,300 in) (total)
Lebar :
375 m (14,800 in)
Tinggi :
30 m (1,200 in)
Awak :
4
Persenjataan
Utama :
1 x 120 mm Rheinmetall L55 smoothbore gun. 42 rounds
Senjata pelengkap :
2 x 7.62 mm MG3A1 4,750 rounds
Jenis Mesin : MTU MB 873 Ka-501 liquid-cooled
V-12 Twin-turbo mesin diesel
1.500 PS (1,479 hp, 1,103 kW) pada 2600 rpm
Ton Templat :
Convert/PS/t
Transmisi : Renk HSWL 354
Suspensi : Torsion-bar suspension
Kapasitas tangki :
1.200 liter
Daya jelajah : 550 km (340 mil) (bahan bakar internal)
Kecepatan : 72 km/j (45 mph)
Sumber : Wikipedia.org
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar